Shopify akan memulai uji coba penerimaan pembayaran menggunakan stablecoin USDC untuk para pedagangnya mulai akhir bulan Juni ini. Langkah ini menandai integrasi kripto paling ekstensif yang dilakukan Shopify hingga saat ini. Pedagang terpilih di AS akan dapat menerima USD Coin (USDC), stablecoin yang dipatok ke dolar AS yang diterbitkan oleh perusahaan kripto Circle.
Program percontohan ini akan diperluas ke semua pedagang di AS dan Eropa pada akhir tahun 2025. Implementasi ini merupakan hasil kolaborasi dengan Coinbase dan Stripe. Coinbase membantu Shopify membangun protokol pembayaran kripto khusus di blockchain Base, yang mendukung fitur penting seperti chargeback dan pengembalian dana. Sementara itu, Stripe, salah satu mitra pembayaran utama Shopify, mengintegrasikan fungsionalitas stablecoin langsung ke dalam perangkat lunak Shopify.
Fitur pembayaran USDC ini akan diaktifkan secara default, memberikan insentif hingga 0,5% cashback untuk transaksi USDC bagi pedagang yang menerimanya. Insentif serupa juga akan diberikan kepada pelanggan yang membayar dengan USDC di akhir tahun ini. Jesse Pollak, kepala divisi blockchain dan wallet Coinbase, meyakini bahwa inisiatif Shopify ini akan menjadi tolok ukur bagi prosesor pembayaran lainnya.
Langkah Shopify ini sangat signifikan mengingat pertumbuhan pembayaran stablecoin yang pesat, dengan volume bulanan melonjak dari $2 miliar menjadi lebih dari $6,3 miliar dalam dua tahun terakhir. Perusahaan besar seperti Visa, PayPal, dan JPMorgan juga telah membangun infrastruktur stablecoin. Dengan jutaan pedagang di 34 negara yang kini akan memiliki akses ke fungsionalitas stablecoin, pembayaran digital tampaknya sedang bergeser ke arah transaksi yang lebih cepat, tanpa batas, dan teregulasi.
