Promosi Stablecoin Ilegal di Hong Kong Terancam Denda & Penjara

Mulai 1 Agustus, Hong Kong akan menerapkan aturan ketat terkait promosi stablecoin yang tidak berizin. Siapa pun yang menawarkan atau mengiklankan stablecoin referensi fiat (fiat-referenced stablecoins/FRS) tanpa lisensi kepada investor ritel berisiko menghadapi denda hingga 50.000 Dolar Hong Kong (sekitar $6.300) dan hukuman penjara enam bulan.

Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA) telah mengeluarkan peringatan publik, mendesak investor untuk menghindari penawaran tidak berizin guna mencegah pelanggaran hukum. Eddie Yue, Kepala Eksekutif HKMA, menjelaskan bahwa regulasi ini bertujuan untuk membawa kredibilitas dan stabilitas ke sektor stablecoin yang sedang berkembang, sekaligus melindungi investor dari penipuan dan spekulasi berlebihan. Yue juga menyoroti “euforia” pasar yang dipicu oleh hype seputar stablecoin, yang menyebabkan lonjakan harga saham dan volume perdagangan yang tidak dapat dibenarkan.

Meski banyak institusi menunjukkan minat untuk mendapatkan lisensi stablecoin, HKMA menemukan banyak proposal yang tidak jelas, konseptual, dan kurang memiliki rencana implementasi yang realistis. Beberapa bahkan tidak menunjukkan pemahaman risiko dan kompetensi dalam mengelolanya. Oleh karena itu, Yue mengindikasikan bahwa hanya sedikit lisensi yang akan diberikan pada awalnya, sementara sebagian besar pemohon kemungkinan tidak akan mendapatkan persetujuan.

Pendekatan Hong Kong ini merupakan salah satu yang paling ketat hingga saat ini, dengan menambahkan sanksi pidana ke dalam perangkat perlindungan konsumennya. Ini menunjukkan upaya Hong Kong untuk menyeimbangkan inovasi fintech dengan pengawasan regulasi yang ketat.

Previous Article

Kerugian Kripto Tembus $3,1 Miliar USD di 2025, Kontrol Akses Jadi Penyebab

Next Article

Chris Larsen Ripple Dituding "Buang" XRP di Puncak Harga

Berlangganan Newsletter

Dapatkan update kripto terbaru langsung di email Anda
Pure inspiration, zero spam ✨