Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Nigeria kembali mengeluarkan peringatan keras terhadap Crypto Bridge Exchange (CBEX), yang juga dikenal sebagai ST Technologies International Ltd, Smart Treasure, atau Super Technology.
Meskipun tidak memiliki izin regulator, CBEX dilaporkan telah kembali beroperasi di Nigeria dan kini bahkan meminta biaya dari pengguna yang ingin menarik dana mereka.
SEC Nigeria menjelaskan bahwa CBEX meminta biaya $200 (sekitar 184.747 satoshi) dari pengguna dengan saldo di atas $1.000, dan $100 (sekitar 92.374 satoshi) dari mereka yang memiliki saldo lebih rendah, sebagai syarat penarikan. Praktik ini dinilai tidak sah dan melanggar Undang-Undang Investasi dan Sekuritas Nigeria 2025.
Dalam pernyataan resminya, SEC menegaskan bahwa CBEX dan entitas afiliasinya tidak terdaftar untuk beroperasi di pasar modal Nigeria.
Regulator juga mengungkapkan bahwa tindakan penegakan hukum telah dimulai terhadap perusahaan dan promotornya karena skema investasi tidak sah sebelumnya.
Publik Nigeria diimbau untuk tidak bertransaksi dengan CBEX karena risiko kehilangan dana. Sebelumnya, kantor CBEX pernah dijarah setelah pengguna melaporkan saldo akun mereka menjadi nol dan penarikan ditangguhkan. SEC kini bekerja sama dengan lembaga penegak hukum untuk menyelidiki dan mengambil tindakan lebih lanjut demi melindungi investor.
