Platform pinjaman terdesentralisasi, Aave, mencetak rekor baru dengan total deposito bersih mencapai $33,4 miliar, melampaui level tertingginya selama market bull run pada tahun 2021.
Sepanjang 2024, Aave telah memperluas jangkauannya dengan mendukung berbagai jaringan blockchain baru, seperti BNB Chain, Scroll, ZKsync Era, dan Ether.fi. Selain itu, stablecoin milik Aave, GHO, kini juga telah diimplementasikan di berbagai jaringan blockchain.
Pada 2025, Aave berpotensi menambah beberapa pasar baru, tergantung pada persetujuan komunitas. Pasar ini meliputi Sonic, Mantle, solusi Ethereum layer-2 Linea, solusi Bitcoin layer-2 BOB, Spider Chain, dan Aptos.
Kebangkitan DeFi di 2024
Pasar DeFi mengalami lonjakan aktifitas dan kenaikan nilai total yang terkunci (TVL) setelah kemenangan Donald Trump dalam pemilu AS 5 November kemarin.
Para investor optimis terhadap lingkungan regulasi yang lebih ramah kripto dan kebijakan pro-kripto. TVL sektor DeFi melonjak 150% pada 2024, mencapai $130 miliar, menurut data DefiLlama.
Peningkatan ini didorong oleh protokol restaking cair seperti EigenLayer serta perkembangan produk Bitcoin DeFi seperti Wrapper dan jaringan layer-2.
Keamanan yang Lebih Kuat
Jumlah peretasan pada ekosistem DeFi menurun hingga 40% selama 2024. Ini menunjukkan keamanan sektor DeFi menguat. Terdapat perbaruan protokol, penggunaan kriptografi yang lebih kuat, dan jembatan lintas jaringan yang lebih bagus.
Sebaliknya, kerugian akibat hacking di bursa yang centralised tahun 2024 saja mencapai angka $694 juta dolar menurut firma keamanan blockchain Hacken.