Harga Solana terus mengalami koreksi sejak mencapai ATH nya di harga $263 USD, November silam. Meskipun begitu, para investor-nya tetap optimis dan yakin harga Solana bullish dalam jagka panjang.
Menurut laporan Glassnode, tekanan jual terbaru berasal dari investor Solana pada pasar bullish sebelumnya. Terutama dari golongan yang sudah hold solana 1-2 tahun. Mereka rata-rata sudah menjual aset mereka selama kenaikan harga solana selama ini.
“Kelompok pemegang 1-2 tahun turun dari 48% pada Juni menjadi di bawah 5% saat ini. Mereka yang ingin menjual SOL kemungkinan besar sudah melakukannya,” tulis Glassnode di platform X.
Saat ini, investor Solana cenderung menjadi HODLer, yang mereka yakin harga Solana akan naik lebih tinggi.
Keyakinan ini terlihat dari data on-chain, dimana proporsi kekayaan yang terkunci di jaringan oleh holder jangka panjang terus meningkat.
Kelompok pemegang SOL selama 6-12 bulan naik menjadi 27% dari total pasokan, menunjukkan keyakinan dari pembeli yang masuk pasar selama reli kripto tahun 2024.
Solana Ungguli Ethereum dalam Volume DEX
DEX (decentralised exchange) Solana telah mengungguli volume DEX di Ethereum selama 10 minggu berturut-turut.
Seperti pada Raydium (RAY), sebuah DEX populer di Solana yang telah melampaui volume DEX bulanan Uniswap selama dua bulan berturut-turut. Raydium berhasil menyalip volume DEX Uniswap bulanan sekitar 30% ($124,6 miliar vs. $90,5 miliar).
Selain itu, Solana juga menjadi jaringan pilihan developer web3 baru pada 2024 dibandingkan Ethereum. Menurut Electric Capital, Solana mencatat 7.625 developer baru tahun ini. Ini melampaui Ethereum yang hanya mencapai 6.456 developer baru.