Google baru saja memperkenalkan Willow, Chip komputasi kuantum pertama mereka yang digadang-gadang menjadi langkah besar dalam revolusi komputer. Dan apa hubungannya dengan nasib Bitcoin dengan kemunculan teknologi ini?
CEO Google, Sundar Pichai, mengungkapkan bahwa Willow adalah chip komputasi kuantum pertama milik mereka. Teknologi ini membuat jalan baru untuk komputer kuantum yang dapat digunakan dengan lebih praktis.
Dalam uji cobanya, Willow mampu menyelesaikan perhitungan standar jauh lebih cepat dari komputer super klasik. Jika komputer super klasik memerlukan waktu selama 10.000 kuadriliun abad, Willow bisa menyelesaikan perhitungan itu hanya dalam waktu 5 menit.
Chip yang super inovatif dan revolusioner ini didesign untuk mengurangi kesalahan dengan super cepat melalui super fast gates.
Sehingga dapat mengurangi angka kesalahan secara drastis, serta memiliki algoritma yang dapat dapat di atur dengan konetivitas yang tinggi.
Julian Kelly, Direktur Hardware Google Quantum AI mengatakan:
kesalahan pada qubit dapat diatasi dengan “reconfiguring them to the line” dan menggunakan strategi kalibrasi baru.
Nasib Bitcoin dan Kripto
Saat ini chip Willow memiliki 105 qubit, yang merupakan kemajuan yang luar biasa. Namun untuk membobol jaringan Blockchain Bitcoin, diperlukan chip komputasi kuantum dengan 200 juta hingga 400 juta qubit.
Artinya Bitcoin masih sangat aman. Perkembangan chip kuantum seperti Willow tidak menimbulkan babhaya bagi Bitcoin dan kripto untuk saat ini. Ditambah, protokol Bitcoin juga memerlukan integrasi algoritma pasca-kuantum yang tidak sederhana.
Komentar Elon Musk
CEO Space X, Elon Musk memberikan respons terhadap kabar ini. Dirinya memberikan respons positif terhadap postingan X Sundar Pichai ini:
Introducing Willow, our new state-of-the-art quantum computing chip with a breakthrough that can reduce errors exponentially as we scale up using more qubits, cracking a 30-year challenge in the field. In benchmark tests, Willow solved a standard computation in <5 mins that would…
— Sundar Pichai (@sundarpichai) December 9, 2024
Elon mengungkapkan dirinya kagum dengan penemuan ini, serta Pichai kembali merespon itu dengan positif dan membuka peluan kolaborasi untuk kluster kuatum di Pesawat Luar Angkasa di masa depan.
Teknologi seperti Willow membuat masa depan komputasi kuantum menjadi lebih cerah. Sedangkan industri kripto masih aman, setidaknya untuk saat ini.