Jacob King, seorang analis dari WhaleWire, mengeluarkan peringatan terkait prospek Bitcoin dan pasar kripto secara umum pada postingan X terbarunya.
Dalam postingannya yang terbaru di X, Jacob King menyebutkan beberapa update utama yang menurutnya bisa menjadi tanda kuat dan memicu bear market yang berkepanjangan.
Pertama adalah terdapat penurunan jumlah pembelian Bitcoin oleh perusahaan MicroStrategy, yang sebelumnya telah menjadi pendorong utama pasar.
Kedua, terdapat indikasi bahwa pemerintah El Savador mulai beralih dari kebijakan yang terfokus pada Bitcoin.
Ketiga, terdapat aksi jual besar-besaran dari blackrock, sebagai pengelola aset global terbesar.
Dan terakhir, Tether, perusahaan dibalik stablecoin USDT tidak melakukan aktivitas percetakan stablecoin baru selama lebih dari 20 hari yang juga bertepatan dengan stagnansi harga Bitcoin.
King juga telah mengkritik model bisnis berbasis Bitcoin MicroStrategy, dan menyebutnya “Skema Besar” yang tidak berkelanjutan dan rentan terhadap kegagalan.
King Memprediksi Bitcoin akan Mengalami Penurunan
Jacob King memperingatkan bahwa situasi stagnansi Bitcoin saat ini merupakan keadaan yang “tenang sebelum badai datang” Dia memperkirakan penurunan pasar kripto akan terjadi bersamaan dengan potensi kejatuhan pasar saham yang lebih luas.
King juga mengkritik optimisme pasar saat ini, yang menurutnya didorong oleh “keserakahan” Dia menyarankan investor untuk segera mengevaluasi ulang resiko mereka sebelum memutuskan untuk menahan aset kripto mereka.
Saat ini Bitcoin berada di harga $97.922, mendekati angka psikologisnya yakni di $100.000, Namun king tidak melihatnya sebagai momentum positif melaikan tanda bahaya.
MicroStrategy’s BTC buys are getting smaller and smaller, facing extreme risks. El Salvador is reversing its Bitcoin policies, BlackRock is dumping record-high amounts of BTC, and Tether mysteriously hasn’t minted anything new in over 20 days, causing BTC to stagnate.
It’s the…
— Jacob King (@JacobKinge) January 3, 2025
