Akun resmi Pump.fun, platform peluncuran memecoin berbasis Solana, di X (sebelumnya Twitter) tiba-tiba menghilang pada 16 Juni, diikuti oleh akun pribadi salah satu pendirinya, Alon Cohen. Kejadian serupa juga menimpa beberapa akun platform token terkenal lainnya seperti GMGN, Bloom Trading, dan ElizaOS. Insiden ini memicu beragam spekulasi, mulai dari kebijakan baru X, “shadowban”, hingga tekanan regulasi terhadap ekosistem memecoin Solana yang sangat aktif.
Namun, hanya dalam waktu kurang dari 24 jam, akun-akun tersebut dipulihkan tanpa penjelasan dari X. Ketidakjelasan ini meninggalkan pasar kripto dalam kebingungan, memicu paranoia, dan meningkatkan pertanyaan tentang apa yang sebenarnya terjadi di balik layar. Kejadian ini bertepatan dengan rencana Pump.fun untuk meluncurkan penawaran token besar yang dikabarkan senilai hampir $1 miliar. Platform yang didirikan pada Januari 2024 ini telah menjadi simbol aktivitas memecoin yang cepat, dengan lebih dari enam juta peluncuran token dan pendapatan tahunan di atas $350 juta.
Namun, pertumbuhan pesat ini tidak luput dari pengawasan. Sebelumnya, Pump.fun pernah dipaksa menonaktifkan fitur livestream-nya karena penyalahgunaan, yang menunjukkan sisi gelap budaya memecoin dan bagaimana platform tanpa regulasi dapat dengan cepat berubah menjadi kekacauan. Meskipun tidak ada lembaga yang secara publik mengaku bertanggung jawab atas penangguhan akun X, Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) semakin gencar menindak penawaran sekuritas yang tidak terdaftar, kategori yang dapat mencakup platform peluncuran memecoin.
Ketergantungan Platform
Insiden ini menyoroti ketergantungan industri kripto pada platform yang tidak mereka kendalikan. Meskipun situs web Pump.fun tetap beroperasi selama penangguhan, kejadian ini menjadi pelajaran penting bahwa saluran pemasaran utama sebuah platform bisa hilang sewaktu-waktu. Pertempuran antara inovasi dan regulasi dalam industri kripto semakin bergeser ke platform media sosial, dan seperti yang ditunjukkan oleh pengalaman Pump.fun, aturan mainnya terus ditulis secara real-time, dengan miliaran dolar dipertaruhkan.