Ekosistem keuangan terdesentralisasi (DeFi) diperkirakan akan mengalami perubahan signifikan setelah Usual, sebuah protokol stablecoin berbasis aset dunia nyata (real world asset), mengumumkan rencana mereka untuk melakukan aktivasi token fee switch pada 7 Januari 2025.
langkah tersebut memiliki tujuan untuk memperkenalkan model bagi hasil yang menyebarkan fee transaksi kepada para pemangku kepentingan utama seperti, penyedia likuiditas, staker, dan pemegang token.
Pengumuman ini datang pada saat yang penting bagi Usual, karena belakangan ini performa token ini memang cenderung turun.
Dengan adanya fitur ini, harapannya dapat meningkatkan utilitas tokennya dan mendorong partisipasi yang lebih besar dari komunitasnya.
Pentingnya Fee Swicth di Dunia DeFi
Fee switch adalah sebuah trend yang popular di dunia DeFi. Ini akan mengubah kepemilikan token pasif menjadi lebih menguntungkan.
Mekanisme ini membuat fee transaksi yang telah terkumpul diubah menjadi insentif bagi pengguna sehingga meningkatkan partisipasi dan retensi.
Bagi pemegang token $USUAL, aktivasi fee switch ini bisa menjadi era baru. Di mana nilai nyata didistribusikan secara langsung kepada peserta ekosistem.
Langkah fee switch diharapkan akan menarik lebih banyak user, meningkatkan volume transaksi, dan memperkuat loyalitas pemegang token.
Selain itu, ini juga berpotensi menjadi sebuah standar baru dalam ekosistem DeFi, yang mengutamakan sistem yang lebih berkelanjutan.
Fee swith akan dimulai tanggal 7 Januari, perhatian komunitas DeFi mulai tertuju pada Usual untuk melihat apakah langkah ini benar akan mengubah lanskap keuangan terdesentralisasi (DeFI).
