Protokol pinjaman terdesentralisasi Aave (AAVE) menunjukkan performa gemilang, melonjak 18% dalam seminggu terakhir. Kenaikan signifikan ini terjadi seiring dengan pembaruan ekosistem yang berkelanjutan dan gelombang bullish di pasar kripto, terutama dipicu oleh rekor tertinggi Bitcoin.
Pada Jumat, 11 Juli, AAVE naik 6% mencapai level harian $317.58, memperkuat kenaikan mingguan dari harga sebelumnya $272. Lonjakan ini juga didorong oleh meningkatnya adopsi stablecoin di platform Aave, yang kini menguasai 5% dari total pasokan stablecoin yang beredar dalam pinjaman. Angka ini menempatkan Aave jauh di depan semua pemberi pinjaman CeFi gabungan, menandakan daya tarik pinjaman terdesentralisasi yang kian meningkat.

Aave juga aktif memperkuat ekosistemnya. Pada 10 Juli, mereka merilis pembaruan pendanaan bulanan yang menunjukkan kemajuan stabil. Tim Aave telah mengkonsolidasikan dana kas mereka ke jaringan Ethereum untuk mendukung insentif, pembelian kembali token, dan pertumbuhan. Selain itu, mereka memperluas program AHAB dengan tambahan $1 juta dalam stablecoin untuk mendorong adopsi stablecoin lebih lanjut.
Data dari Nansen menunjukkan akumulasi signifikan oleh investor besar (paus), sementara Santiment melaporkan penurunan pasokan Aave di bursa ke level terendah sejak Februari 2021. Ini mengindikasikan investor memindahkan token ke dompet pribadi untuk kepemilikan jangka panjang. Total nilai terkunci (TVL) di jaringan Aave juga melonjak dari $25 miliar di bulan Juni menjadi $28,9 miliar di awal Juli, menunjukkan peningkatan adopsi yang konsisten untuk protokol pinjaman DeFi berbasis Ethereum ini.